Berikut Cara Membedakan Gigi Susu Dengan Gigi Permanen
Halo sahabat Kingdom’s, pernahkah kalian bertanya – tanya apakah kita sebagai orang awam bisa membedakan mana gigi susu dengan gigi permanen? Ternyata bisa lho sahabat Kingdom’s untuk melihat perbedaan tersebut, kita dapat melihat perbedaan antara gigi susu dengan gigi permanen bukan tanpa alasan ya sahabat Kingdom’s, melainkan untuk memastikan Kembali apakah gigi susu yang seharusnya sudah tanggal dan tergantikan oleh gigi permanen atau malah gigi permanen lah yang tanggal. Mari simak pada artikel di bawah ini yuk sahabat Kingdom’s.
Gigi susu, atau sering juga disebut gigi sulung, gigi desidui, atau gigi primer, adalah gigi pertama yang tumbuh pada anak-anak. Gigi ini mulai terbentuk sejak masa kehamilan dan biasanya mulai muncul di rongga mulut bayi sekitar usia 6 bulan hingga 2-3 tahun.
Meskipun sifatnya sementara, gigi susu memiliki peran yang sangat penting, antara lain :
Membantu proses pengunyahan makanan, yang mendukung asupan nutrisi dan perkembangan fisik anak.
Berperan dalam pengucapan kata (fonasi) yang jelas.
Menjaga ruang untuk pertumbuhan gigi permanen di kemudian hari, mencegah gigi permanen tumbuh berjejal.
Membantu perkembangan rahang dan wajah anak secara optimal.
Meningkatkan kepercayaan diri anak karena memiliki senyum yang baik.
Ada total 20 gigi susu dalam mulut anak (10 di rahang atas dan 10 di rahang bawah). Gigi-gigi ini akan secara bertahap tanggal atau copot seiring dengan pertumbuhan anak, biasanya antara usia 6 hingga 13 tahun, untuk digantikan oleh gigi permanen.
Gigi permanen, juga dikenal sebagai gigi dewasa (adult teeth), adalah gigi yang tumbuh menggantikan gigi susu dan dirancang untuk bertahan seumur hidup. Proses pergantian gigi biasanya dimulai sekitar usia 6 tahun dan berlanjut hingga remaja, bahkan dewasa (terutama untuk geraham bungsu).
Gigi permanen memiliki karakteristik yang berbeda dari gigi susu, yaitu:
Jumlahnya lebih banyak, yaitu total 32 gigi (16 di rahang atas dan 16 di rahang bawah), termasuk geraham bungsu.
Ukurannya lebih besar dan strukturnya lebih kuat karena lapisan email dan dentinnya lebih tebal. Ini memungkinkan gigi permanen berfungsi lebih efektif dalam mengunyah makanan yang lebih keras dan beragam.
Akarnya lebih panjang dan kokoh, memberikan stabilitas yang lebih baik di rahang.
Gigi permanen sangat vital untuk fungsi pengunyahan, berbicara, dan menjaga struktur wajah. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan kesehatan gigi permanen sangat penting agar dapat berfungsi dengan baik sepanjang hidup.
Ada beberapa petunjuk yang cukup jelas yang bisa kamu perhatikan:
Gigi susu biasanya terlihat lebih putih cerah atau kebiruan. Ini karena lapisan terluar gigi (email) dan lapisan di bawahnya (dentin) pada gigi susu cenderung lebih tipis. Sedangkan gigi permanen warnanya cenderung lebih kekuningan karena lapisan email dan dentinnya lebih tebal.
a. Gigi susu : Ukurannya lebih kecil dan ramping. Bentuknya sering terlihat lebih persegi.
b. Gigi permanen : Ukurannya lebih besar dan tebal. Pada gigi depan permanen yang baru tumbuh, kadang ada tiga tonjolan kecil di ujungnya (disebut mamelon) yang akan menghilang seiring waktu.
Ini salah satu perbedaan paling mencolok :
a. Total gigi susu adalah 20 gigi (10 di rahang atas, 10 di rahang bawah).
b. Total gigi permanen adalah 32 gigi (16 di rahang atas, 16 di rahang bawah), termasuk geraham bungsu.
a. Gigi susu : Seringkali ada celah atau ruang yang lebih besar di antara gigi. Ini normal karena rahang anak masih berkembang untuk memberi tempat bagi gigi permanen yang lebih besar.
b. Gigi permanen : Umumnya lebih rapat dan tidak ada celah antar gigi.
a. Gigi susu : Karena lapisan email dan dentinnya lebih tipis, gigi susu lebih rentan berlubang dan keropos. Akarnya juga lebih pendek dan tipis, membuatnya mudah goyang dan tanggal.
b. Gigi permanen : Lapisan email dan dentinnya lebih tebal, membuatnya lebih kuat dan tahan lama. Akarnya lebih panjang dan kokoh.
6. Waktu Tumbuh dan Tanggal
a. Gigi susu : Mulai tumbuh sekitar usia 6 bulan hingga 2-3 tahun, dan akan mulai tanggal (copot) satu per satu biasanya antara usia 6 hingga 13 tahun.
b. Gigi permanen : Mulai tumbuh menggantikan gigi susu yang tanggal, dan seluruh gigi permanen (kecuali geraham bungsu) biasanya sudah lengkap pada usia 12-13 tahun. Geraham bungsu bisa tumbuh belakangan, sekitar usia 18-24 tahun.