Halo sahabat Kingdom’s, pernahkah Anda mendapati bercak putih yang berbeda dari warna asli gigi Anda? Mungkin samar, mungkin juga cukup terlihat. Jangan buru-buru panik! Salah satu penyebab umum munculnya bercak putih pada gigi, terutama pada anak-anak, adalah kondisi yang disebut fluorosis gigi. Meskipun umumnya tidak berbahaya bagi kesehatan gigi secara keseluruhan, bercak ini bisa memengaruhi penampilan dan kepercayaan diri. Mari kita kenali lebih dekat apa itu fluorosis, mengapa bisa terjadi, dan bagaimana cara mengatasinya.
Apa Sebenarnya Fluorosis itu?
Fluorosis gigi adalah kondisi perubahan pada lapisan email gigi akibat asupan fluoride yang berlebihan selama masa pembentukan gigi. Proses ini terjadi jauh sebelum gigi muncul di rongga mulut, biasanya antara usia lahir hingga sekitar 8 tahun.
Bagaimana Bercak Putih pada Gigi Bisa Terjadi?
Penyebab utama fluorosis gigi adalah terlalu banyak fluoride yang masuk ke dalam tubuh selama masa perkembangan gigi. Beberapa sumber asupan fluoride berlebihan yang perlu diwaspadai antara lain:
Air Minum dengan Kadar Fluoride Tinggi: Beberapa daerah memiliki kadar fluoride alami yang tinggi dalam air tanah. Selain itu, proses fluoridasi air minum publik yang tidak tepat juga bisa menjadi pemicu.
Suplemen Fluoride yang Tidak Tepat: Pemberian suplemen fluoride yang tidak sesuai dengan dosis anjuran dokter atau diberikan tanpa mempertimbangkan kadar fluoride dalam air minum.
Menelan Pasta Gigi Berfluoride: Anak-anak kecil seringkali belum bisa mengontrol refleks menelan saat menyikat gigi, sehingga menelan pasta gigi berfluoride dalam jumlah banyak dapat meningkatkan risiko fluorosis.
Penggunaan Beberapa Produk Berfluoride Bersamaan: Kombinasi penggunaan air minum berfluoride, suplemen fluoride, dan pasta gigi berfluoride secara bersamaan dapat meningkatkan total asupan fluoride.
Lalu, Bagaimana Cara Mengatasi Bercak Putih Akibat Fluorosis?
Sayangnya, fluorosis adalah kondisi permanen karena terjadi pada saat pembentukan gigi. Namun, beberapa perawatan kosmetik dapat membantu memperbaiki penampilan gigi yang terkena:
Mikroabrasi Gigi: Prosedur ini menghilangkan lapisan email gigi yang tipis dan mengalami perubahan warna menggunakan larutan asam lemah dan alat khusus. Efektif untuk kasus fluorosis ringan hingga sedang.
Pemutihan Gigi (Bleaching): Dalam beberapa kasus ringan, pemutihan gigi dapat membantu menyamarkan bercak putih agar tidak terlalu terlihat kontras dengan warna gigi lainnya.
Pemutihan Gigi (Bleaching): Dalam beberapa kasus ringan, pemutihan gigi dapat membantu menyamarkan bercak putih agar tidak terlalu terlihat kontras dengan warna gigi lainnya.
Veneer Gigi: Lapisan tipis porselen atau komposit yang ditempelkan pada permukaan depan gigi untuk menutupi bercak yang lebih parah dan memberikan tampilan yang lebih seragam.
Mahkota Gigi (Crown): Untuk kasus fluorosis yang sangat parah dengan kerusakan struktural pada gigi, mahkota gigi mungkin menjadi pilihan untuk melindungi dan memulihkan bentuk gigi.
Pencegahan Tetap yang Utama: Mencegah Fluorosis Sejak Dini
Meskipun ada perawatan untuk memperbaiki tampilan gigi yang terkena fluorosis, langkah terbaik adalah mencegahnya sejak awal, terutama pada anak-anak.
Ketahui Kadar Fluoride dalam Air Minum: Jika Anda menggunakan air sumur atau tinggal di daerah dengan kadar fluoride alami yang tinggi, lakukan pemeriksaan kadar fluoride air secara berkala
Gunakan Suplemen Fluoride dengan Bijak: Hanya berikan suplemen fluoride kepada anak-anak sesuai dengan resep dan dosis yang dianjurkan oleh dokter gigi atau dokter anak. Pertimbangkan juga kadar fluoride dalam air minum sebelum memberikan suplemen.
Awasi Penggunaan Pasta Gigi pada Anak-Anak:
🦷 Untuk bayi dan anak-anak di bawah 3 tahun: Gunakan pasta gigi berfluoride seukuran sebutir beras.
🦷 Untuk anak-anak usia 3-6 tahun: Gunakan pasta gigi berfluoride seukuran kacang polong.
🦷 Ajarkan anak untuk tidak menelan pasta gigi dan berkumur dengan baik setelah menyikat gigi.
🦷 Simpan Pasta Gigi di Tempat yang Sulit Dijangkau Anak-Anak: Ini untuk mencegah mereka bermain-main dan menelan pasta gigi dalam jumlah banyak.
🦷 Konsultasi Rutin dengan Dokter Gigi: Diskusikan kebutuhan fluoride anak Anda dengan dokter gigi. Dokter gigi dapat memberikan saran yang tepat berdasarkan usia, risiko karies, dan sumber fluoride lainnya.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter Gigi?
Jika Anda atau anak Anda memiliki bercak putih pada gigi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter gigi. Dokter gigi dapat melakukan diagnosis yang tepat untuk memastikan penyebabnya adalah fluorosis atau kondisi lain, serta memberikan saran perawatan atau pencegahan yang sesuai.
Meskipun umumnya tidak berbahaya, kondisi ini dapat memengaruhi estetika senyum. Pencegahan melalui pengawasan asupan fluoride pada anak-anak adalah kunci utama. Jika bercak putih sudah terlanjur muncul, berbagai pilihan perawatan kosmetik tersedia untuk membantu memperbaiki penampilan gigi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan informasi dan penanganan yang terbaik.
Konsultasikan kondisi gigi Anda maupun orang tersayang Anda di dokter gigi terdekat dari rumah Anda. Dokter gigi akan memberikan beberapa pilihan solusi yang bisa dilakukan, klinik gigi TOOTH’S KINGDOM DENTAL CARE memberikan pelayanan konsultasi secara gratis. Klinik gigi TOOTH’S KINGDOM DENTAL CARE juga menyediakan berbagai treatment yang bisa Anda lakukan. Mulai dari perawatan gigi yang mengalami sakit sampai perawatan estetika pada gigi Anda.