Halo sahabat Kingdom’s, Bleaching gigi atau Whitening pada gigi ternyata juga bisa tidak tahan lama lho!! Hal tersebut karena disebabkan oleh beberapa hal sederhana yang sering kali kita lakukan tanpa sengaja, namun akan menjadi perhatian juga untuk kalian setelah melakukan treatment bleaching ya sahabat Kingdom’s. Biasanya dokter gigi akan memberikan informasi pantangan apa saja yang harus sahabat Kingdom’s hindari setelah perawatan atau melakukan Bleaching maupun Whitening ya sahabat Kingdom’s. Seperti pada artikel yang akan kita bahas kali ini mengenai pantangan apa saja sih yang harus di hindari setelah melakukan treatment Bleaching maupun Whitening. Simak bersama ya sahabat Kingdom’s.
Setelah menjalani prosedur bleaching gigi, gigi Anda akan menjadi lebih sensitif. Untuk menjaga hasil pemutihan gigi tetap maksimal dan mencegah timbulnya masalah, ada beberapa hal yang harus dihindari, terutama dalam 48 jam pertama.
1. Hindari Makanan dan Minuman Berwarna Gelap
Gigi Anda akan sangat rentan menyerap warna setelah bleaching. Hindari makanan dan minuman yang bisa meninggalkan noda, seperti:
Kopi, teh, dan minuman bersoda.
Anggur merah.
Cokelat gelap dan saus tomat.
Buah-buahan berwarna pekat, seperti beri, cherry, atau anggur.
2. Hindari Makanan dan Minuman yang Terlalu Panas atau Dingin
Sensitivitas gigi biasanya meningkat setelah bleaching. Mengonsumsi makanan atau minuman dengan suhu ekstrem bisa memicu rasa nyeri.
Makanan atau minuman asam dapat mengikis enamel gigi dan membuat gigi lebih rentan terhadap noda dan kerusakan. Batasi konsumsi:
Jeruk dan lemon.
Cuka.
Minuman bersoda.
Selain buruk untuk kesehatan, tembakau dapat meninggalkan noda kuning yang sangat cepat pada gigi yang baru saja diputihkan. Sebaiknya hindari merokok setidaknya selama 48 jam.
Gunakan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif jika diperlukan. Jaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara teratur (minimal dua kali sehari) dan menggunakan benang gigi (flossing) untuk mencegah penumpukan plak yang bisa menyebabkan gigi kembali menguning.
Ada dua alasan utama mengapa ada beberapa pantangan yang harus dihindari setelah bleaching gigi, terutama dalam 48 jam pertama:
1. Gigi Menjadi Lebih Sensitif
Selama proses bleaching, bahan kimia seperti hidrogen peroksida atau karbamid peroksida digunakan untuk memecah molekul noda yang menempel di dalam gigi. Proses ini membuat pori-pori kecil pada lapisan terluar gigi (enamel) terbuka sementara. Kondisi ini membuat saraf gigi menjadi lebih terekspos dan sensitif terhadap rangsangan dari luar, seperti suhu ekstrem (panas dan dingin) serta zat asam. Pantangan terhadap makanan dan minuman yang terlalu panas, dingin, atau asam bertujuan untuk:
2. Rentan Terhadap Noda (Pigmentasi)
Setelah bleaching, gigi berada dalam kondisi yang sangat rentan menyerap pigmen warna. Pori-pori pada enamel yang terbuka setelah prosedur bertindak seperti spons, yang akan dengan mudah menyerap warna dari apa pun yang masuk ke mulut. Pantangan terhadap makanan dan minuman berwarna gelap bertujuan untuk:
Mempertahankan hasil pemutihan. Jika Anda mengonsumsi kopi, teh, atau minuman berwarna lainnya, pigmen dari minuman tersebut akan dengan cepat menempel dan "menodai" gigi Anda kembali.
Mencegah gigi kembali menguning dalam waktu singkat.
Secara umum, periode paling kritis adalah 48 jam pertama setelah bleaching karena pada saat inilah gigi Anda paling rentan. Setelah itu, sensitivitas dan kerentanan gigi akan berangsur-angsur berkurang karena pori-pori enamel mulai menutup kembali.
Konsultasikan kondisi gigi Anda di klinik gigi TOOTH’S KINGDOM DENTAL CARE secara gratis dengan pelayanan yang akan memuaskan Anda. Klinik gigi TOOTH’S KINGDOM DENTAL CARE melayani berbagai jenis treatment untuk memperbaiki kondisi gigi Anda. Mulai dari treatment pengobatan gigi Anda yang sedang sakit maupun untuk perawatan estetika agar Anda tetap percaya diri dengan senyuman Anda. Yuk jaga senyum kalian dengan rutin cek gigi ke dokter gigi terdekat ya sahabat Kingdom’s.